Ruang metafisika:
*Essensi puasa itu adalah untuk melatih setiap orang ( yang percaya) untuk berpindah zona dari RASA YANG NYAMAN MENUJU RASA YANG TIDAK NYAMAN.*
*Hal itu adalah agar supaya diluar hari-hari tersebut menjadi terbiasa ketika berada pada zona tidak nyaman.*
*Dan bukan terbalik, bahwa orang lain yang disuruh berpindah pada zona yang tidak nyaman sementara kita tetap berada pada zona nyaman.*
*Sehingga, jika kita sudah terbiasa melatih diri pindah pada zona yang tidak nyaman akan tertuntun menuju kesadaran diri bahwa ; jika kita menghendaki untuk mendapatkan zona nyaman agar berpindah tempat, dari nyaman menuju tidak nyaman didalam rasa. Dan dari situlah kita akan berjuang sedemikian rupa bagaimana kita bisa mengubah zona yang tidak nyaman menjadi zona nyaman sesuai dengan yang diinginkannya.*
*Sama halnya ketika kita menginginkan sebuah rumah yang megah tentu akan bersusah payah membangun dari lahan yang kosong sampai berdiri bangunan yang megah.*
*Bahkan burung sekalipun, ketika akan bertelur tentu akan mempersiapkan untuk membuat sarangnya lebih dahulu.*
*Yang jadi bahan renungan adalah ; Apakah kita kalah dengan burung? Ataukah kita ingin seperti burung kedasih yang ingin berada pada zona nyaman tanpa mau pindah zona? Ataukah orang lain yang selalu dipaksa untuk pindah ke zona tidak nyaman, dan kita yang selalu berada pada zona nyaman? Jika demikian, kita tidak akan pernah mendapatkan zona nyaman secara sesungguhnya, dan akan tetap menjadi gelandangan di dalam rasa, atau bahkan raga juga akan menjadi orang yang tidak berguna kendati hanya untuk diri sendiri.?*
*Jadi, dengan melatih diri untuk menuju masa depan yang indah adalah lewat satu-satunya jalan ( tidak ada cara lain) yakni dengan berpindah dari zona nyaman menuju zona tidak nyaman sesuai kemampuan yang dimiliki dan sesuai juga dengan seberapa besar keindahan yang dikehendaki dan di impikannya.* Dan ini merupakan KEHARUSAN BUKAN KEWAJIBAN APALAGI KEAJAIBAN. Sebab didunia ini tidak ada keajaiban selain semuanya berlaku sesuai dengan hukum alam semesta.
Selamat berpuasa.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar